malam menjelang Isra' Mi'raj

"Tuhan, aku menghadap pada-Mu bukan hanya di saat-saat aku jatuh cinta kepada-Mu. Tapi juga di saat-saat aku tidak cinta dan tidak mengerti tentang Diri-Mu, di saat aku seolah-olah hendak memberontak terhadap kekuasaan-Mu. Dengan demikian, Rabbi, aku mengharap cintaku pada-Mu akan pulih kembali."
[Ahmad Wahib]

Entah kapan aku benar-benar dapat melangitkan hati di setiap menghadap-Mu
Hal tersulit, sepadan dengan nikmat yang Engkau janjikan jika mampu mencapainya

Ya Allah...
Shalehkanlah kami dalam setiap hati, pikiran dan tingkah laku kami..
Agar kami bisa bertemu dengan-Mu dalam kondisi amal terbaik kami..
Dalam kondisi kesungguhan kami menuju jannah-Mu yang suci..

Semoga kami dapat menjadikan Isra' Mi'raj Rasul-Mu sebagai momentum menuju kemuliaan di hadapan-Mu..
Menjadikan sholat dan sabar sebagai gaya hidup

amin..

(10/08/2007, 11.48 pm)